BALAP motor Grand Prix kelas 125cc tahun ini merupakan kompetisi yang terakhir diadakan. Pasalnya, kelas ini akan digantikan dengan kelas baru 250cc bersilinder tunggal pada tahun depan yang akan disebut sebagai moto3. Kategori 125cc telah dimulai sejak kejuaraan dunia tahun 1949.
Menyambut perubahan yang dilakukan oleh Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) tersebut, pada hari Minggu (5/6), Honda menampilkan 'kuda balap' baru mereka di Gran Premi Aperol de Catalunya. Sepeda motor Honda NSF250R berbobot hanya 84 kg seharga 23.600 Euro (Rp292 jutaan) di Spanyol ini akan dijual ke seluruh dunia pada Desember 2011, menggantikan motor balap bermesin dua langkah RS125R.
Kelas Moto3 nanti akan menggunakan mesin empat langkah 250cc silinder tunggal dengan ukuran diameter piston maksimal 81mm ini harus mengikuti sedikitnya tiga kali dilombakan dengan biaya yang tidak lebih dari 10.000 Euro (Rp125 jutaan).
Tidak seperti kelas Moto2 yang menggunakan mesin Honda 600cc secara eksklusif dan tidak memperkenankan mesin dari produsen lain, Moto3 boleh menggunakan merek lain.
Meskipun demikian FIM menetapkan setiap produsen motor harus memiliki sedikitnya 15 pembalap untuk bisa mengikuti ajang Moto3. Oleh karena itu produsen sepeda motor asal Austria KTM, tertarik untuk menerjunkan para pembalapnya di Moto3 dan kita lihat saja bagaimana reaksi Yamaha.
Sepertinya Honda akan memainkan peranan di arena Moto3. Pasalnya Honda tidak akan rela begitu saja melepas prestasi yang pernah diukirnya lewat 164 kemenangan di Grand Prix dan memenangkan kejuaraan dunia sebanyak 15 kali di kelas road race 125cc yang sebelas di antaranya menggunakan RS125R.
Oleh karena itu, selain mesinnya yang berkapasitas 249cc DOHC berpendingin cairan, NSF250R sangat mendekati desain RS125R. Rangkanya sangat mirip dengan motor balap dua langkah tersebut. Begitu pula dengan rem dan suspensi yang digunakan. Bahkan fairing penutup bodinya sangat identik.
Untuk meningkatkan efisiensi aliran udara ke dalam kerongkongan mesin, saluran intake NSF250R berada di depan sementara lubang exhaust menghadap ke belakang dengan kemiringan silinder 15 derajat ke arah belakang.
Agar tercapai bobot yang rendah, mesin ini memanfaatkan katup-katup terbuat dari titanium sekaligus untuk mengurangi gesekan. Upaya pengurangan beban gesekan pada bagian silinder ditempuh dengan melapisi dindingnya dengan nickel silicon carbide (Ni-SiC) plus menerapkan tehnik offset, yaitu garis tengah silinder tidak sejajar terhadap poros engkol.
NSF250R diproduksi oleh Honda Racing Corporation (HRC) dan akan dijual bersamaan dengan mesin pengganti sekaligus suku cadangnya melalui jaringan diler sepeda motor Honda. Pembelian kendaraan ini juga bisa dilakukan di GEO Technology yang berperan sebagai pendukung resmi Honda di kelas Moto3.
0 komentar:
Posting Komentar
trimakasih telah mengunnjungi blog ini
Silahkan untuk sekedar memberikan komentar serta kritik ataupun saran demi perbaikan blog ini..